nusakini.com-Jakarta-Adanya program intenet gratis JakWIFI dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, membantu komunikasi antar Jakpreneur dengan PJLP pendamping. Berbagai masalah dan solusi bisa dengan cepat dikomunikasikan. 

Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta, Andri Yansyah menginstruksikan PJLP pendamping Jakpreneur yang ada di setiap kecamatan untuk gencar melakukan pelatihan dan pendampingan khususnya pemasaran kepada Jakpreneur binaan.

Terlebih saat ini Pemprov DKI Jakarta sudah menyediakan wifi gratis di ribuan titik wilayah Jakarta dalam program Internet Untuk Semua atau JakWIFI.

"Dari segi pelatihan ini membantu sekal, kita manfaatkan teknologi. Tidak ada lagi alasan pelaku usaha mikro binaan atau Jakpreneur tidak bisa mengikuti," ujar Andri, Senin (7/9).

Andri menjelaskan, JakWIFI memberi kemudahan dalam menjembatani PJLP pendamping dengan Jakpreneur, begitu juga sebaliknya.

Diantaranya, mengetahui permasalahan atau kendala yang dialami Jakpreneur, kemudian hal-hal atau kebijakan baru bisa diinformasikan kepada Jakprenur secara tepat dan menyeluruh.

"Seumpama ada permasalahan, pertanyaan, atau hal-hal baru bisa langsung menginformasikan ke pelaku usaha mikro yang menjadi binaannya," ucap Andri.

Andri menambahkan, JakWIFI bisa menjadi instrumen dalam mengukur kinerja atau keaktifan PJLP pendamping memberikan pelatihan dan pedampingan kepada Jakpreneur binaannya.

"Dengan adanya JakWIFI ini bisa mengukur pelatihan, pembinaan, pemasaran, hingga hasilnya. Apalagi sekarang kita sudah ada e-order, butuh yang namanya fasilitas tersebut. Jadi semuanya betul-betul sangat bermanfaat," tandas Andri.(p/ab)